Deskripsi Produk
Penampilan: Serbuk halus
Jumlah Bakteri yang Hidup: ≥ 200 juta CFU/g
Komponen Utama:
Bakteri Pelarut Fosfor
Enzim Katalitik
Nutrisi dan Biokatalis
Formulasi canggih ini direkayasa untuk memecah molekul organik besar dan kompleks menjadi bentuk yang dapat diserap secara hayati, sehingga meningkatkan perkembangbiakan mikroba dan pembuangan fosfor yang lebih efisien daripada organisme pengakumulasi fosfor (PAO) konvensional.
Fungsi Utama
1. Penghapusan Fosfor yang Lebih Baik
Secara efektif menurunkan konsentrasi fosfor dalam air limbah
Meningkatkan efisiensi penghapusan fosfor biologis (BPR)
Pengaktifan sistem yang cepat mengurangi penundaan operasional
2. Peningkatan Degradasi Bahan Organik
Menguraikan senyawa makromolekul menjadi molekul yang lebih kecil dan dapat terurai secara hayati
Mendukung metabolisme mikroba dan meningkatkan kapasitas pengobatan
3. Efisiensi Biaya
Mengurangi kebutuhan dosis kimia untuk menghilangkan fosfor
Meminimalkan biaya energi dan pemeliharaan melalui optimasi biologis
Bidang Aplikasi
Produk ini sangat cocok untuksistem pengolahan biologis anaerobikdi berbagai jenis air limbah, termasuk:

Limbah kota

Air limbah industri

Limbah tekstil dan pewarnaan

Lindi TPA

Limbah air pengolahan makanan

Limbah organik kaya lainnya yang memerlukan pengendalian fosfor
Dosis yang Dianjurkan
Limbah Air Industri:
Dosis awal: 100–200g/m³ (berdasarkan volume bioreaktor)
Pada beban kejut: tambahkan 30–50g/m³/hari sebagai tambahan
Air Limbah Kota:
Dosis yang dianjurkan: 50–80g/m³ (berdasarkan volume tangki perawatan)
Dosis yang tepat dapat bervariasi berdasarkan komposisi yang diberikan dan tujuan pengobatan.
Kondisi Aplikasi Optimal
Parameter | Jangkauan | Catatan |
pH | 5,5–9,5 | Kisaran optimal: 6,6–7,8, terbaik pada ~7,5 |
Suhu | 10°C–60°C | Optimal: 26–32°C. Di bawah 8°C: pertumbuhan melambat. Di atas 60°C: kemungkinan kematian sel |
Salinitas | ≤ 6% | Bekerja secara efektif dalam air limbah garam |
Elemen Jejak | Diperlukan | Meliputi K, Fe, Ca, S, Mg – biasanya terdapat dalam air atau tanah |
Ketahanan Kimia | Sedang sampai Tinggi | Toleran terhadap inhibitor kimia tertentu, seperti klorida, sianida, dan logam berat; mengevaluasi kompatibilitas dengan biosida |
Pemberitahuan Penting
Kinerja produk dapat bervariasi tergantung pada komposisi masukan, kondisi operasional, dan konfigurasi sistem.
Jika bakterisida atau disinfektan terdapat di area perawatan, bakterisida atau disinfektan tersebut dapat menghambat aktivitas mikroba. Sebaiknya evaluasi dan, jika perlu, netralkan dampaknya sebelum mengaplikasikan agen bakteri.